Yansen TP, Bangkitkan Cita-Cita Tarakan The Litte of Singapore

Saturday, 21 September 2024 19:38:07 | 450 views

Penulis: paktanik
Editor: paktanik
Dr Yansen TP Bersama relawan diskusi sambil minum sarabba di alun-alun Kota Nunukan. (Foto/YESS)
Dr Yansen TP Bersama relawan diskusi sambil minum sarabba di alun-alun Kota Nunukan. (Foto/YESS)

Pendiri Kalimantan Utara, memiliki pola pikir yang sama terhadap masa depan Kaltara.  Begitupun gaya memimpin nya , ada kemiripan. Tegas dan Taktis. Seperti saat berjuang melahirkan Kaltara.  

Itu yang tergambar dari penjelasan Dr Yansen TP ketika memberikan paparan dan menjawab pertanyaan dari panelis pada acara “Menantang yang Matang” gagasan Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) Kaltara di Hotel Duta, Sabtu (21/09).

Dalam pandangan Yansen TP, Kota Tarakan akan dibangun pada sektor jasa dengan menjadikan kota ini sebagai kota wisata UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) “UMKM Tourism”. Ini sejalan dengan visi Kota Tarakan sebagai kota jasa yang sejak awal digaungkan Alm dr H Jusuf SK.

Alasannya, dengan menjadikan Tarakan sebagai kota wisata UMKM (UMKM Tourism, secara otomatis akan menyerap bahan baku dari daerah lain seperti Bulungan, KTT, Malinau dan Nunukan. Itulah yang dicita-citakan Yansen TP-Suratno dalam tagline Desa dan Kota Membangun Bersama.

Yansen TP benar-benar diuji. Tidak saja oleh para Guru Besar, Rektor dan Dekan yang hadir sebagai panelis, namun peserta pun memberikan pertanyaan-pertayaan dasar yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat. Seperti masalah tiket pesawat dari dan ke Tarakan yang sangat mahal, pun ditanyakan kepada Yansen TP.

Wajar, harga tiket pesawat dari dan ke Tarakan, tidak saja dikeluhkan masyarakat sipil, mahasiswa dan pengusaha. Elit politik di Senayan, sempat menyoroti masalah ini.

Yansen TP yang didampingi H Suratno dengan tegas mengatakan, akan memanggil seluruh operator penerbangan yang ada dan melayani penerbangan ke Tarakan untuk mengatasi masalah ini.

Penyelesaian hal-hal spesifik seperti ini sering luput dari perhatian pemerintah. Padahal bagi masyarakat sipil, mahasiswa dan pengusaha, masalah seperti ini sangat penting diatasi.

Sedikit mereview, dulu Tarakan juga sepi dari penerbangan pesawat berbadan lebar. Namun ketegasan alm Jusuf SK mengundang sejumlah maskapai untuk membuka penerbangan ke Tarakan termasuk membuka penerbangan internasional Tarakan-Tawau dan Tawi-Tawi (Philipina). Airlines plat merah asal Malaysia diundang dan membuka penerbangan 2 kali seminggu ke Tarakan.

Yansen TP dan Jusuf SK memang dua kepala daerah yang berbeda karakter. Tetapi sama dalam semangat membangun Kaltara. Keduanya adalah pejuang lahirnya provinsi ini. (paktaniku)

 

Rekomendasi

Newsletter

Polling Cepat

Siapakah calon pemenang di Pilkada pilihanmu.?

  • Nama 1 (0%, 0 Votes)
  • Nama 2 (0%, 0 Votes)
  • Nama 3 (0%, 0 Votes)
  • Nama 4 (0%, 0 Votes)

Total Voters: 0

Loading ... Loading ...

berita populer

Pengunjung

  • Pengunjung Hari Ini531
  • Kunjungan Hari Ini630
  • Total Pengunjung120884
  • Total Kunjungan131984
  • Pengunjung Online13