Sejak mengulas, Koperasi Merah Putih (KMP) banyak tanggapan dari pembaca paktaniku.com dan menjadi bahasan di group-group WA. Banyak juga yang merespon melalui komentar langsung ke jalur WA paktaniku.com. Rerata, komentar itu sangat apreseasi dengan konsep dan cita-cita KMP.

Tetapi apakah KMP akan berakhir seperti Koperasi Unit Desa (KUD) di era orde baru?

“Pikiran Waras” demikian inisial salah seorang anggota group WA merespon KMP dengan sangat baik. “Rencana KMP ini sangat baik. Tetapi di balik rencana baik itu, perlu diingat bahwa ada kurang lebih 72.000 desa di Indonesia dengan problematiknya masing-masing” demikian kata Pikiran Waras.

Apalagi jauh sebelum KMP ada, unit usaha di desa. Namanya Badan usaha milik desa (Bumdes) . Sehingga yang menjadi kekuatiran adalah, terjadinya konflik perebutan lahan usaha antara KPM dengan Bumdes.

Menurut literatur yang tertulis di kementerian pembangunan daerah tertinggal dan transmigrasi BUMDes juga memiliki unit usaha seperti : lumbung pangan, usaha listrik desa, penyulingan air bersih, unit usaha dana bergulir, bank desa dan lembaga keuangan mikro desa.

“Saran saya, pemerintah memang harus lebih fokus melakukan sosialisasi ke desa-desa, reformasi dan memberi otonomi yang luas kepada desa untuk mengurusi dan mengatur rumah tangganya sendiri” demikian saran Pikiran Waras.

Ada juga komentar lain yang menyamakan KMP dengan Yayasan Kesejahteraan Korps Baret Merah (Kobame) milik Korps Pasukan Khusus (Kopassus) yang dibentuk tahun 1993. Kala itu Presiden Prabowo Subianto menjabat sebagai Komandan Kopassus.  Namun tidak dipungkiri, saat Prabowo masih di Kopassus, bisnis Kobame cukup moncer. Pun saat dirinya sudah menjabat Panglima Kostrad.

Seperti berhasil membangun pusat perbelanjaan Graha Cijantung, termasuk melahirkan Kobame Propertindo.

Komentar lain yang dikirim langsung ke hotline paktaniku.com menyoroti kesiapan masyarakat dalam mengelola usaha di desa. Kunci utamanya adalah bagaimana memberikan pemberdayaan kepada desa, hingga RT yang mandiri. Jika desa otonom dan RT mandiri, diyakini KMP akan berhasil.

Anda punya komentar atau penilai lain atau harapan terhadap KMP? Silahkan kirimkan melalui link WA paktaniku.com. (paktaniku)