Jangan Salah Pilih : Jamaika dan Dersono

Sunday, 08 September 2024 13:44:51 | 588 views

Penulis: paktanik
Editor: paktanik
Buah jambu jamaika (kanan) dan Jambu Dersono (kiri). Mahmud, salah seorang petani di Bulungan memperlihatkan tanaman buah jambu Jamaika di kebunnya. (foto/paktaniku)
Buah jambu jamaika (kanan) dan Jambu Dersono (kiri). Mahmud, salah seorang petani di Bulungan memperlihatkan tanaman buah jambu Jamaika di kebunnya. (foto/paktaniku)

Anda mungkin sudah mendengar jambu Jamaika dan Dersono. Atau pernah tertipu membeli bibit. Ingin membeli Jambu Jamaika, tetapi yang di dapat Jambu Dersono atau sebaliknya. Dua jenis jambu air ini selain enak dinikmati, juga punya peluang pasar yang sangat baik. Dua jenis jambu ini dipasaran dibanderol dengan harga antara Rp10.000 – Rp 15.000 per kilogramnya. Dan, satu pohon jambu bisa menghasilkan minimal 50 kilogram setiap musim.

Bulan September ini, masa nya dimana Jambu Jamaica sedang memasuki masa-masa berbuah. Perkiraan panen Jambu Jamaika mulai di Oktober nanti.

Meskipun ada kemiripan antara Jambu Jamaika dan Dersono, namun rasa kedua jenis jambu ini sangat berbeda. Jambu Jamaika lebih empuk dan lebih cenderung ke rasa manis. Sedangkan Jambu Dersono, rasaya lebih ke rasa asam segar.

Ukuran dan warna buah juga berbeda. Jambu Jamaika ukuran buahnya lebih besar dan warnya merah pekat. Sedangkan Jambu Dersono ukuran buahnya lebih kecil dan kulit buahnya memberikan kesan semburat warna putih.

Bagaimana membedakan kedua jenis jambu ini saat masih bibit?

Dari daun, jambu jamaika dan dersono juga sangat berbeda. Jambu jamaika, daunnya sedikit bengkok, ramping dan lancip serta terkesan mengkilap dipermukaannya. Sedangkan daun jambu dersono, bulat lebar dan tidak mengkilap pada permukaannya.

Jambu Jamaika dapat tumbuh subur hingga pada ketinggian 1200 mdpl. Sangat tepat untuk ditanam di Kaltara.

Tantangan dalam budidaya jambu Jamaika adalah pada penanganan buah setelah panen. Karena jambu ini memiliki kandungan air yang sangat banyak, sehingga sangat mudah tergores dan cepat busuk. Karenanya, pengemasan menggunakan stereofoam menjadi salah satu alternatif untuk menjaga umur jambuh tidak cepat membusuk atau dengan menggunakan lidah buaya sebagai pengawet alami.

Jambu jamaika juga mengandung kadar gula yang rendah, sehingga aman dikonsumsi oleh pengidap diabetes dan efektif dalam mengontrol kadar gula darah. (paktaniku)

Rekomendasi

Newsletter

Polling Cepat

Siapakah calon pemenang di Pilkada pilihanmu.?

  • Nama 1 (0%, 0 Votes)
  • Nama 2 (0%, 0 Votes)
  • Nama 3 (0%, 0 Votes)
  • Nama 4 (0%, 0 Votes)

Total Voters: 0

Loading ... Loading ...

berita populer

Pengunjung

  • Pengunjung Hari Ini588
  • Kunjungan Hari Ini687
  • Total Pengunjung121316
  • Total Kunjungan132421
  • Pengunjung Online3